PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Berau mendorong para pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan akselerasi inovasi pelayanan.
Wakil Bupati Berau, Gamalis menekankan pentingnya visi pembangunan pelayanan melalui inovasi yang tersistematis agar mendapatkan penilaian baik dari Kementerian Dalam Negeri.
“Saya mengajak para pejabat OPD untuk bekerja lebih baik ke depan, dan tingkatkan pelayanan ke masyarakat,” kata Gamalis, Selasa (8/7/2025).
Gamalis berharap, para operator akses sistem inovasi daerah dapat memberikan laporan secara masif ke pemerintah pusat.
“Keselarasan informasi antara laporan dan realisasi lapangan menjadi kunci keberhasilan kenaikan indeks inovasi daerah di Bumi Batiwakkal,” ujarnya.
Diketahui, hasil penilaian Kemendagri terkait inovasi daerah di Berau mencapai 32,37 poin. Angka tersebut diharapkan terus ditingkatkan dan harus seirama dengan peningkatan layanan kepada publik.
“SDM kita sudah memadai, seharusnya kita bisa mencapai nilai lebih tinggi lagi,” imbuhnya.
Menurutnya, konsistensi pelayanan yang baik dan pegawai yang kreatif serta inovatif menjadi kunci peningkatan inovasi daerah.
“Saat ini pemikiran dan ide brilian dari ASN sangat dibutuhkan untuk memperbaiki nilai indeks inovasi daerah,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, Pengembangan (Bapelitbang) Berau, Endah Ernany Triariani menyatakan, pemerintah pusat akan memberikan penilaian dan insentif khusus atas inovasi daerah. Sehingga, langkah tersebut dianggap penting untuk menambah nilai pendapatan yang dapat dikelola oleh pemerintah.
“Secara aturan ini akan berdampak pada nilai pendapatan daerah,” kata Endah.
Dalam program penting ini, tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kapasitas SDM di semua OPD di Berau.
“SDM diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam pengelolaan sistem pelaporan ke Kemendagri secara lebih teratur,” pungkasnya. (ADV/RIZAL)
