HUJAN deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Berau menyebabkan aliran Sungai Kelay dan Sungai Segah meluap. Sehingga beberapa wilayah seperti di Kecamatan Sambaliung, Kecamatan Kelay, dan Kecamatan Segah dilanda banjir.
Menanggapi kondisi tersebut, PT Berau Coal dan mitra kerja kembali menunjukkan kepedulian dengan menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak.
PT Berau Coal bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), unsur POLRI, unsur TNI, aparat kampung dan kecamatan serta pihak-pihak lainnya.
Selain mengirimkan bantuan sembako, logistik, dan kebutuhan lainnya, PT Berau Coal juga bergerak cepat menurunkan Emergency Response Group atau tim tanggap darurat untuk membantu proses rescue dan pelayanan kesehatan pada warga terdampak. PT Berau Coal dan mitra kerjanya menyalurkan 75 paket sembako untuk masing-masing kampung terdampak. Total enam kampung menjadi sasaran penyaluran bantuan yaitu Inaran, Bena Baru, Pegat Bukur, Tumbit Melayu, Tumbit Dayak, dan Long Lanuk.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas dalam kesempatan peninjauan bersama OPD turut serta menyalurkan bantuan korban banjir bersama PT Berau Coal. Dirinya mengapresiasi langkah PT Berau Coal untuk segera menyalurkan bantuan kepada para warga terdampak banjir.
“Kami mengapresiasi dan berterima kasih atas langkah PT Berau Coal dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir,” kata Bupati Sri Juniarsih Mas, Rabu, (7/5/2025).
Di tengah situasi saat ini, apa yang disalurkan perusahaan merupakan kebutuhan masyarakat yang mendesak. Sehingga, ia berharap bantuan ini menjadi solusi, di tengah cobaan yang tengah terjadi serta merupakan wujud kerja sama gotong royong dalam hal kemanusiaan.
“Tentu apa yang diberikan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kita,” ujarnya.
General Manager Operation Support & Relations PT Berau Coal, Cahyo Andrianto, mengungkapkan, hal ini merupakan wujud komitmen perusahaan untuk terus mendukung pemerintah daerah dan hadir untuk membantu masyarakat.
“Kami hadir bersama Muspika, Puskesmas, dan Pemda. Hari ini kami menyalurkan bantuan ke enam kampung. Ini merupakan wujud komitmen kami untuk selalu hadir dan memberikan manfaat, khususnya dalam situasi darurat seperti ini,” ungkapnya.
Menurutnya, meski banjir mulai surut di beberapa titik, namun kondisi masih belum stabil karena air dari wilayah hulu terus mengalami kenaikan.
“Beberapa keluarga terpaksa mengungsi, dan kebutuhan utama warga seperti sembako dan obat-obatan menjadi perhatian utama,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Inaran, Amirullah mengatakan, bantuan yang disalurkan PT Berau Coal merupakan kebutuhan dasar yang saat ini memang sangat diperlukan.
“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang disalurkan. Bantuan yang diberikan PT Berau Coal ini sangat kami perlukan, terutama sembako dan obat-obatan karena mulai muncul penyakit kulit dan diare,” pungkasnya. (RIZAL)
