BERAU, NOSAKALTARA – Setelah Kampung Mapulu di Kecamatan Kelay berhasil naik status dari tertinggal menjadi berkembang pada Juni 2024 lalu, kini Kabupaten Berau tidak lagi memiliki kampung tertinggal.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, menjelaskan bahwa dari 100 kampung yang ada di Bumi Batiwakkal, 19 kampung telah berstatus mandiri, 42 kampung berstatus maju, dan 39 kampung berstatus berkembang.
“Dengan tidak adanya lagi kampung tertinggal, ini adalah pencapaian yang luar biasa. Sekarang tinggal bagaimana kita mendorong Kampung Mapulu menjadi lebih baik ke depannya,” ungkapnya.
Bupati Sri menegaskan bahwa pencapaian ini adalah bukti nyata kerja keras Pemerintah Kabupaten Berau dan kerjasama semua pihak terkait.
Ia juga mengucapkan terima kasih, apresiasi, dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para kepala kampung di 100 kampung yang telah berhasil meningkatkan status kampungnya.
“Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada jajaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Kabupaten Berau, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan para pendamping desa. Tanpa kerja keras mereka bersama masyarakat, hal ini tidak akan terwujud,” katanya.
Bupati Sri berharap, prestasi-prestasi yang diperoleh beberapa kampung di tingkat nasional maupun provinsi dapat mendorong dan memotivasi para kepala kampung lainnya.
Terutama agar mereka dapat melakukan yang terbaik dalam rangka memajukan kampung mereka masing-masing.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Kabupaten Berau terus berkembang dan semakin banyak kampung yang mencapai status mandiri.
Ini akan membawa dampak positif pada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah secara keseluruhan.
“Kedepannya, saya sangat menginginkan semakin banyak kampung mandiri dan berprestasi di Kabupaten Berau. Kampung yang sudah berkembang naik menjadi maju, dan yang maju menjadi mandiri,” tandasnya.
