Tana Tidung Dorong Profesionalisme ASN Lewat Program ProASN 2025

PEMERINTAH Kabupaten Tana Tidung terus memperkuat kualitas birokrasi melalui pelaksanaan Profiling Aparatur Sipil Negara (ProASN), sebuah program strategis yang digagas Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

Kegiatan yang berlangsung di Bandiklat Malinau ini menjadi langkah penting dalam memetakan potensi dan kompetensi ASN secara lebih terstruktur.

Sebanyak 300 aparatur mengikuti proses pemetaan tersebut, mulai dari pejabat eselon II, III, dan IV, tenaga fungsional, hingga staf pelaksana. Melalui program ini, pemerintah daerah berharap memiliki dasar yang kuat untuk merancang pengembangan kapasitas serta menerapkan manajemen talenta yang lebih tepat sasaran di lingkup Pemkab Tana Tidung.

Kepala BKPSDM Tana Tidung, Munawir, menegaskan bahwa ProASN bukan sekadar mekanisme penilaian, melainkan evaluasi menyeluruh yang memberikan gambaran mendalam terkait kapabilitas setiap ASN. Menurutnya, hasil profiling ini akan menjadi referensi penting dalam pengembangan karier dan penguatan profesionalisme aparatur.

“Profiling ini dilakukan untuk memetakan potensi dan kompetensi setiap pegawai negeri sipil. Hasilnya akan jadi rujukan kami dalam pengembangan karier, penguatan kapasitas, dan penempatan personel yang lebih akurat,” ujar Munawir, belum lama ini.

Ia menambahkan bahwa pemetaan yang komprehensif tersebut merupakan kebutuhan mendesak untuk membangun birokrasi yang profesional, adaptif, dan mampu menjawab tuntutan masyarakat yang terus berkembang.

“Dengan data yang kuat, manajemen talenta diharapkan dapat berjalan lebih efektif sehingga kualitas pelayanan publik turut meningkat,” ungkapnya.

Lebih jauh, inisiatif ProASN menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Tana Tidung dalam memperkuat tata kelola kepegawaian dan memastikan bahwa setiap ASN mendapat kesempatan pengembangan sesuai kompetensinya.

Pemerintah daerah optimistis hasil profiling ini akan memberikan arah yang lebih terukur dalam peningkatan kinerja, pengembangan sumber daya manusia, serta penguatan aparatur di seluruh instansi pemerintahan. (ADV/MUHAMMAD EFENDI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *