MANAJEMEN dan mitra kerja PT Berau Coal serta seluruh peserta Berau Fire Rescue Challage (BFRC) 2024 melaksanakan upacara penutupan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (BK3N) 2024 dan BFRC ke-8.
Upacara penutupan sekaligus pengumuman pemenang dari berbagai lomba yang telah dilaksanakan selama BK3N ini berlangsung di halaman Head Office PT Berau Coal, pada Sabtu (2/3/2024).
Upacara tersebut turut dihadiri oleh Sub Koordinator Keselamatan Pertambangan Mineral Direktorat Teknik dan Lingkungan Minerba Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dwinanto Herlambang, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau, Lamlay Sari, Sekretaris Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau, Marsudi dan Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal, Feri Indrayana.
Kegiatan ini ditutup langsung oleh Perwakilan Direktorat Teknik dan Lingkungan Minerba Kementerian ESDM, Dwinanto Herlambang sebagai Inspektur upacara. Pada kesempatan itu, dirinya mengapresiasi kegiatan BK3N 2024 PT Berau Coal karena satu-satunya perusahaan yang melaksanakan BFRC dalam rangkaian kegiatan BK3N.
“Yang menarik adalah bukan hanya kampanye, tapi juga include BFRC. Hal itu yang berbeda dari perusahaan lain,” ucapnya.
Dikatakannya, Fire Rescue termasuk dalam keselamatan pertambangan. Dirinya berharap, kedepan keselamatan pertambangan benar-benar bisa selalu tercipta dan terjaga di PT Berau Coal.
Ia juga menjelaskan, filosofi dasar keselamatan pertambangan merupakan menjamin keutuhan dan kesempurnaan pekerja dalam menjalankan pekerjaannya melalui perlindungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) & Keselamatan Operasioan (KO), dengan melakukan upaya-upaya pengendalian semua bentuk potensi bahaya dan risiko yang ada di lingkungan kerja.
Apabila semua potensi bahaya dan resiko ditempat kerja telah dikendalikan sampai batas standar aman, maka terciptalah kondisi lingkungan kerja yang aman dan sehat.
“Sehingga, proses operasional dapat berjalan lancar, yang pada akhirnya akan terjadi peningkatan produktifitas,” jelasnya.
Lanjut Dwinanto, upaya keselamatan pertambangan harus terus menerus ditingkatkan melalui berbagai pendekatan secara teknis dan sistematis dengan memperhatikan pertimbangan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta standar K3 lainnya.
“Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang disingkat Bulan K3 Nasional dicanangkan setiap tanggal 12 Januari 12 Februari setiap tahunnya,” imbuhnya.
Perayaan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Tahun 2024 lewat Kementrian Ketenagakerjaan mengeluarkan edaran dengan berpedoman surat keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 244 Tahun 2023 Pertanggal 4 Desember 2023 dan Surat Edaran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara/ Kepala Inspektur Tambang Nomor 19.E/MB.07/DBT.KP/2023 Pertanggal 24 Desember 2023 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Bulan K3 Nasional Pertambangan Tahun 2024.
“Petunjuk pelaksanaan Bulan K3 Nasional Tahun 2024 telah ditetapkan dengan tema Nasional BUDAYAKAN K3, SEHAT DAN SELAMAT DALAM BEKERJA, TERJAGA KEBERLANGSUNGAN USAHA,” ungkapnya.
Adapun tujuan Bulan K3 Nasional Tahun 2024 tentang petunjuk pelaksanaan bulan K3 Nasional tahun 2024 adalah meningkatkan kesadaran dan kepatuhan norma K3, menjamin terlaksananya perlindungan K3 pada setiap kegiatan di semua sektor usaha, meningkatkan penerapan K3 pada pola dan bentuk pekerjaan baru yang timbul akibat era digital ekonomi.
“Kemudian, mewujudkan sumber daya manusia K3 yang unggul dan berdaya saing, dan meningkatkan partisipasi semua pihak dalam mewujudkan kemandirian pelaksanaan,” tuturnya.
Adapun rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam peringatan bulan K3 Nasional 2024 di PT Berau Coal, diantaranya adalah upacara pembukaan bulan K3 Nasional, Video Lomba K3 Instagram & Tiktok K3, Lomba Materi Safety Talk, Lomba BFRC yang diikuti 22 Tim Berau maupun luar Kabupaten Berau.
Selanjutnya, ada juga seminar Kesehatan, seminar keselamatan pertambangan, lomba penerapan inovasi keselamatan pertambangan, kolaborasi kegiatan BK3N mitra kerja, inspeksi terpadu keselamatan pertambangan, pelaporan golden rules, speak keselamatan pertambangan, diklat implementasi SMKP Minerba, dab terakhir penutupan Bulan K3 Nasional.
“Peringatan Bulan K3 2024 ini tentunya juga menjadi salah satu momentum strategis bagi kita semua untuk kembali mengingat betapa pentingnya Keselamatan Pertambangan termasuk K3 & KO,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, momentum ini juga diharapkan mampu meningkatkan awareness dan pemahaman pekerja termasuk melakukan identifikasi dan penilaian resiko Sebelum bekerja, saat bekerja dan setelah bekerja.
“Serta disiplin pekerja dalam bertindak terhadap semua aspek keselamatan pertambangan, sehingga budaya K3 dilingkungan operasional PT Berau Coal mampu terjaga dan selalu mengalami perbaikan terus menerus kedepannya,” katanya.
Ajang Berau fire & rescue challange yang diadakan oleh PT Berau Coal merupakan rangkaian bulan K3, kegiatan tersebut bertujuan untuk berbagi ilmu rescue tingkat lanjut dan juga pencegahan cidera melalui edukasi dan kesiapsiagaan bagi semua peserta.
“Dengan adanya kegiatan Berau coal fire and rescue challange ini diharapkan dapat menambah wawasan tentang penanganan dan penyelamatan pada kecelakaan,” harapnya.
Dikatakannya, Pemerintah sangat mendukung dengan adanya kegiatan BFRC ini menjadi bagian dalam kegiatan khususnya Bulan K3 Nasional ditahun-tahun yang akan datang
Secara pribadi dan mewakili Direktorat Teknik & Lingkungan Mineral & Batubara, dirinya mengucapkan terima kasih kepada PT Berau Coal, para Mitra Kerja serta Sponsor yang telah ikut berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan peringatan Bulan K3 Nasional 2024.
Dirinya juga berharap, kegiatan yang telah di laksanakan dalam rangka memperingati Bulan K3 Nasional PT Berau Coal tahun 2024 dapat mempererat silaturahmi dan memberikan kemajuan positif dalam pengelolaan keselamatan pertambangan bagi PT Berau Coal mampu terjaga dan selalu mengalami perbaikan terus menerus kedepannya.
“Semoga kegiatan yang telah kita laksanakan dalam memperingati Bulan K3 Nasional PT Berau Coal tahun 2024 dapat mempererat silaturahmi dan memberikan kemajuan positif dalam pengelolaan keselamatan pertambangan bagi Perusahaan, Berau dan Indonesia,” harapnya.
Sementara, Ketua BK3N, Suparli mengucapkan, terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Dwinanto Herlambang, dan kepada seluruh tim yang sudah turut serta dalam rangkaian kegiatan BK3N.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini, dapat memberikan motivasi dan semangat untuk bekerja sehat depan selamat serta mengembangkan keselamatan pertambangan di Indonesia.
“Semoga event kedepan tetap kita pertahankan dan kita punya motivasi bagaimana keselamatan pertambangan di indonesia bisa membumi dan dari kegiatan ini bisa menambah semangat agar bisa bekerja dengan sehat dan selamat” harapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau, Lamlay Sari menyambut baik kegiatan BK3N yang telah dilaksanakan oleh PT Berau Coal.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan makna lebih bagi keselamatan dan kesehatan karyawan PT Berau Coal. Kedepannya, lebih memberikan makna yang lebih bermanfaat bagi keselamatan dan kesehatan para karyawan PT Berau Coal.
“Mudah-mudahan juga kedepannya kegiatan ini ada yang sifatnya bisa berkerja sama dengan Dinas Kesehatan,” ucapnya.
Sekretaris Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Berau, Marsudi juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada PT Berau Coal yang sudah menginisiasi pilot project K3.
Dirinya berharap Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi juga akan mengagendakan kegiatan seperti ini.
“Kami menyambut baik kegiatan ini dan insyallah kedepan kami selaku dinas tenaga kerja dan transmigrasi juga akan mengagendakan kegiatan seperti ini,” katanya.
Sebab, kata dia, kegiatan ini memberikan dampak positif bagi masyarakat yaitu mengutamakan keselamatan kerja.
“Terima kasih dan Insyaallah kedepan selalu bersinergi dalam hal K3 ini,” tutupnya. [RIZAL]