BERAU, NOSAKALTARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, melalui Dinas Sosial (Dinsos) Berau menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) bagi anak yatim piatu kurang mampu, terlantar, dan Lanjut Usia (Lansia) tidak mampu.
Sebagai informasi, Bansos yang diberikan sesuai dengan instruksi bupati Berau dalam Surat Keputusan (SK) Bupati nomor 421 dan 422 tahun 2024 tertanggal 27 Juni 2024, tentang penetapan penerima bansos bagi anak yatim piatu dan lanjut usia, miskin atau terlantar tahun 2024.
Bupati mengatakan, program ini merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang membutuhkan, yakni anak yatim piatu yang kurang mampu dan para lansia tidak mampu.
Pihaknya memberikan Bansos tersebut kepada para lurah agar selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat.
“Untuk saat ini penyerahannya untuk kelurahan. Untuk kampung, itu biasanya disalurkan melalui Alokasi Dana Kampung (ADK) dengan nominal yang sama,” jelasnya, Kamis (11/7/2024).
Pada Juni lalu, pihaknya telah menaikkan jumlah Bansos tersebut dari Rp250 ribu menjadi Rp500 ribu per bulan, yang nantinya akan diberikan di bulan September mendatang setiap 3 bulannya.
“Akan diterima per 3 bulan. Jadi Rp500 ribu di kali 3 bulan totalnya jadi Rp1.500.000,” ucapnya.
Kemudian, untuk anak yatim piatu kurang mampu menerima bansos sebesar Rp3 juta selama 6 bulan.
Adapun total keseluruhan penerima Bansos dari 10 kelurahan tersebut yakni, lansia sebanyak 800 orang, dan yatim piatu sebanyak 300 orang.
Yang mana, total keseluruhan Bansos tersebut sebesar Rp2,3 miliar.
Penerima bansos yang tersebar di 10 kelurahan antara lain, untuk Kelurahan Tanjung Redeb, jumlah anak yatim piatu 34 orang, lansia 70 orang.
Kelurahan Kampung Bugis, anak yatim piatu 40 orang, lansia 85 orang.
Kelurahan Gayam, anak yatim piatu 16 orang, lansia 79 orang.
Kelurahan Karang Ambun, yatim piatu 15 orang, lansia 61 orang.
Kelurahan Gunung Panjang, anak yatim piatu 18 orang, lansia 61 orang.
Kelurahan Bedungun, yatim piatu 20 orang, lansia 70 orang.
Kelurahan Teluk Bayur, yatim piatu 41 orang, lansia 95 orang.
Kelurahan Rinding, yatim piatu 47 orang, lansia 80 orang.
Kelurahan Sambaliung, yatim piatu 42 orang, lansia 90 orang.
Dan Kelurahan Gunung Tabur, yatim piatu 24 orang, lansia 90 orang.
Bupati berharap, Bansos tersebut dapat meringankan beban para lansia dan anak yatim piatu di Kabupaten Berau.
“Kepada camat dan lurah saya harap dapat memberikan data yang lebih update agar memastikan saluran bantuan ini tepat sasaran,” tuturnya.
Bupati juga berpesan kepada Dinsos Berau untuk terus melakukan pembaruan data dan terus memberikan pendampingan pemberdayaan kepada masyarakat dengan program stimulan dan terpadu.