Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara), turut berdampak terhadap pembentukan Koperasi Merah Putih.
Seperti disampaikan Kepala Bidang Koperasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (DKUKMPP) Bulungan, Murtina, sejumlah agenda seperti musyawarah anggota dan pembentukan struktur kepengurusan harus tertunda.
Padahal, rangkaian kegiatan persiapan pembentukan telah dilakukan. Bahkan, beberapa dokumen administratif dan sosialisasi kepada masyarakat di 74 desa dan 7 kelurahan telah berjalan sesuai rencana.
“Seharusnya koperasi ini sudah mulai dibentuk di semua desa dan kelurahan. Tapi karena kemarin ada banjir, makanya sedikit tertunda,” kata Murtina, Senin (26/5/2025).
Namun, pihaknya telah meminta kepada seluruh desa dan kelurahan, agar bisa menyelesaikan segala persiapan hingga melakukan musyawarah desa khusus sebelum 28 Mei 2025.
Pihaknya pun terus melakukan pendampingan terhadap desa atau kelurahan, agar tidak ada hambatan dalam proses pembentukannya.
“Nanti setiap koperasi itu berisikan lima hingga delapan orang anggotanya. Lima sebagai pengurus dan tiga orang sebagai pengawas,” ujarnya. (Alan)