Kabar gembira bagi masyarakat Apau Kayan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara (Kaltara), yang selama ini kesulitan akses untuk mendapatkan bahan-bahan kebutuhan.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), mengalokasikan anggaran Rp 28 miliar, untuk perbaikan jalan di wilayah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) yang berbatasan dengan Kabupaten Malinau, sehingga nantinya dapat dilalui masyarakat Apau Kayan.
Hal itu disampaikan Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud ketika menerima kunjungan Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang, Sabtu (26/4/2025).
“Jangan ragu, kami punya komitmen membuka jalan. Yang kami pikirkan di sini adalah manfaat untuk masyarakat,” kata Rudy Mas’ud, dikutip dari laman Diskominfo Kaltara, Minggu (27/4/2025).
“Intinya kami siap untuk membenahi akses jalan. Khususnya akses jalan Sumalindo yang menggunakan HGU. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, paling lambat bulan depan konektivitas sudah bisa digunakan saudara-saudara kita dari Apau Kayan ke Mahakam Ulu,” tambahnya.
Rudi Mas’ud juga menyampaikan, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) juga menyepakati pembukaan jalan baru dari Bongan (Kutai Barat) hingga Sotek.
“Dengan pembiayaan bersumber dari anggaran OIKN, Balai Jalan Nasional, dan anggaran jalan Provinsi Kaltim. Mudah-mudahan selesai tahun depan,” ujarnya.
Dengan adanya program Pemprov Kaltim memperbaiki akses di wilayah Mahulu, menurut Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang, masyarakat Apau Kayan dipastikan tidak bergantung kebutuhan sandang maupun pangan dari Serawak, Malaysia.
“Masyarakat Kaltara yang berada di Apau Kayan berbatasan dengan Serawak. Kebutuhan sembako, material (bangunan), dan lainnya didatangkan dari Serawak. Ini perlu perjuangan. Bahkan, dalam perjalanannya mengancam jiwa manusia, karena kondisi jalan rawan kecelakaan,” kata Zainal. (fen)