Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, untuk meningkatkan infrastruktur di semua wilayah Bumi Batiwakkal terus dilakukan, termasuk di perkampungan. Itu ditegaskan Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, dalam upaya meningkatkan perekonomian dan mobilitas masyarakat.
Apa yang dilakukan Pemkab, kata Bupati, dibuktikan dengan jumlah anggaran di Bidang Preservasi Jalan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023 yang mencapai Rp 374 miliar. Dari anggaran tersebut, sebesar 48,4 persen diperuntukan peningkatan jalan di wilayah perkampungan, atau mencapai Rp 171 miliar.
“Ini komitmen kita bersama, untuk terus membangun Kabupaten Berau di seluruh kecamatan. Memang tidak mudah, karena kita memiliki ratusan kilometer jalan yang harus ditingkatkan. Namun, saya ingin masyarakat bersabar, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, yakni DPUPR, masih terus bekerja dalam peningkatan infrastruktur,” ungkap Bupati Berau Sri Juniarsih, Selasa (7/11/2023).
Bupati perempuan pertama di Bumi Batiwakkal ini mengaku, jika dirinya terus berkoordinasi dengan pihak terkait, dalam upaya pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur. Mulai dari OPD terkait, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), pemerintahan kampung, Kepolisian, Kejaksaan, dan TNI agar bersama-sama dalam meningkatkan konektivitas masyarakat.
Dari laporan yang diterima Sri Juniarsih, sejumlah jalan perkampungan sudah selesai diaspal. Menyisakan proses penyelesaian administrasi, agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat. Beberapa jalan yang telah tuntas diaspal, seperti jalan poros Kampung Merasa, Kecamatan Kelay, jalan Kampung Batu-Batu juga demikian, dari sebelumnya sirtu dan sudah diaspal.
“Beberapa hari lalu juga Saya terima laporan dari teman-teman di DPUPR, kalau Jalan Kalibasau Gunung Tabur juga selesai diaspal, dengan panjang 450 meter dan lebar 5 meter, sekaligus dibarengi pemasangan u-gutter di sisi kiri yang bertujuan untuk mengamankan bahu jalan, sekaligus untuk saluran air,” jelasnya.
Lanjut Bupati, untuk peningkatan jalan di sejumlah wilayah perkampungan membutuhkan waktu dan proses pengerjaan yang penuh kehati-hatian, karena harus berdasarkan spesifikasi yang telah ditetapkan pemerintah.
Yang pasti, tegasnya lagi, kepada seluruh OPD agar bekerja lebih gesit, terutama dalam mencapai target panji keberhasilan pembangunan. Selain itu, agar realisasi serapan anggaran proyek fisik dapat ditingkatkan.
Sri Juniarsih berharap, agar seluruh pihak, terutama masyarakat untuk tetap mendukung proses pembangunan yang masih berjalan. Perempuan berusia 47 tahun ini, mengapresiasi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tanpa lelah, membantu Pemkab Berau dalam bentuk pelayanan, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Semoga kerja keras kita ini dalam diselesaikan tepat waktu, proses administrasi juga aman dan verifikasinya berjalan lancar. Sehingga masyarakat Berau dapat merasakan hasil pembangunan di semua wilayah, termasuk di perkampungan agar perekonomian juga ikut meningkat,” pungkasnya.(arie/advertorial)