BUPATI Kabupaten Tana Tidung, Ibrahim Ali menerima Anugerah Dwija Praja Nugraha pada peringatan HUT ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional 2025 di Jakarta pada Sabtu, 29 November 2025.
Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi tertinggi dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) kepada kepala daerah yang dinilai memiliki komitmen kuat terhadap peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan guru.
Nama Bupati Ibrahim Ali tercantum dalam surat resmi PB PGRI sebagai penerima Anugerah Dwija Praja Nugraha 2025, yang ditandatangani Ketua Umum PB PGRI, Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd., serta Sekjen Dudung Abdul Qodir, M.Pd.
Penghargaan tersebut menandai pengakuan nasional atas berbagai program pendidikan yang dijalankan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung. Termasuk berbagai kebijakan yang dinilai berhasil mendorong peningkatan kualitas layanan pendidikan, pemerataan akses, serta keberpihakan terhadap guru.
Usai menerima penghargaan, Bupati Ibrahim Ali menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tenaga pendidik di Tana Tidung.
“Penghargaan ini bukan semata-mata untuk saya, tetapi untuk seluruh guru di Kabupaten Tana Tidung. Tanpa dedikasi dan keikhlasan para guru dalam mendidik generasi muda, capaian seperti ini tidak mungkin terwujud,” kata Ibrahim Ali.
“Penghargaan ini juga merupakan hasil kerja bersama antara pemerintah daerah, guru, dan seluruh pihak yang terlibat dalam memajukan pendidikan di Bumi Upun Taka,” sambung dia.
Dijelaskannya, saat prosesi penganugerahan, turut hadir Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadis dikbud) Tana Tidung, Arman Jauhari beserta jajarannya.
“Kehadiran mereka sebagai bentuk dukungan atas capaian penting ini, dengan diraihnya Anugerah ini Pemkab Tana Tidung berkomutmen terus memperkuat pelayanan pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru melalui kebijakan yang berkelanjutan,” pungkasnya. (ADV/MUHAMMAD EFENDI)
