Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh guru di Kabupaten Berau atas pengabdian dan dedikasinya dalam mendidik dan mencerdaskan siswa-siswinya.
Pernyataan itu disampaikannya pada saat menghadiri upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 PGRI & Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Berau, di halaman kantor Bupati Berau, Jumat (13/12/2024).
“Saya mengucapkan selamat Hari Guru Nasional untuk para guru di Kabupaten Berau. Guru merupakan tugas mulia mencerdaskan dan memajukan bangsa,” ucap Bupati Sri Juniarsih.
Hari Guru tahun ini mengambil tema ‘Guru Hebat Indonesia Kuat’ tema tersebut memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Dan ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara.
“Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid,” ungkapnya.
“Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia,” sambungnya.
Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas. Yakni pemenuhan kualifikasi guru, kemudian meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Serta berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN.
Saat ini terdapat ratusan ribu guru yang belum mengenyam pendidikan Diploma IV atau Strata 1. Sehingga secara bertahap Kemendikdasmen berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1.
“Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi,” lanjutnya.
Menurut orang nomor satu di Bumi Batiwakkal ini, guru juga tidak seharusnya melakukan tindakan kekerasan dalam bentuk apapun. Terkait dengan pelindungan guru, Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia yang di dalamnya memuat kesepakatan agar masalah-masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan atau restorative justice sehingga guru tidak menjadi terpidana.
Bupati juga mengharapkan, di tangan para guru dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas di Kabupaten Berau
“Karena anak-anak kita adalah penerus bangsa yang akan menjadi calon-calon pemimpin ke depan. Terima kasih guru hebat, guru kuat,” pungkasnya. (RIZAL)