Komandan Korem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Mohammad Sjahroni menekankan pentingnya sinergitas antara aparat keamanan, pemerintahan, dan masyarakat. Agar Kaltara tetap kondusif.
Karena itu, sejak bertugas di Kaltara ia mengaku langsung melakukan kunjungan ke kabupaten/kota. Termasuk ke wilayah perbatasan.
“Saya sudah mengunjungi kodim-kodim yang ada di Kaltara, dan sinergitas antara TNI/Polri, dan Forkopimda daerah setempat semua berjalan dengan baik,” ujar Sjahroni di sela-sela kunjungannya ke Kodim Bulungan, Selasa (2/9/2025).
Di sisi lain, ia menyebut Kabupaten Nunukan maupun Malinau yang berbatasan dengan wilayah Malaysia, membutuhkan perhatian khusus.
Ia menambahkan, pihaknya telah memiliki Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) untuk menjaga daerah perbatasan.
“Setiap daerah pos-pos yang ada di perbatasan telah diduduki TNI dan bergabung dengan aparat setempat, baik dari polres, polsek, koramil, dan kodim semua bekerja sama dengan baik untuk menjaga daerah perbatasan,” ujarnya.
Terkait bergesernya patok perbatasan yang tidak sesuai pada titiknya yang ada di daerah perbatasan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait hal tersebut, dan akan langsung turun ke lapangan untuk merelokasi dan juga berkoordinasi dengan pihak Malaysia.
“Ada beberapa patok yang bergeser dan beberapa rumah warga yang masuk ke wilayah Malaysia, dan kami akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait hal ini,” ujarnya.
“Ke depannya juga akan ada penambahan titik dalam bentuk tugu di perbatasan. Intinya dalam hal wilayah semua akan bisa terpantau dengan baik,” tutupnya. (Muhammad Efendi)