Warga Tias, Desa Tanjung Buka, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Bulungan, mengkhawatirkan keamanan di daerahnya. Apalagi, mereka berada di wilayah pesisir.
Hal itu diungkapkan warga setempat, ketika Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Bulungan bersama sejumlah instansi terkait, menggelar patroli gabungan pada Sabtu malam, 21 Juni 2025.
Kegiatan patroli tersebut merupakan bagian dari upaya deteksi dini serta pencegahan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya di kawasan pesisir yang rawan menjadi jalur keluar masuk barang dan orang.
Seperti disampaikan Ketua RW 005, Asgar, masyarakatnya meresahkan peredaran minuman keras dan potensi peredaran narkoba. Karena itu, ia mendesak pemerintah daerah segera membangun pos keamanan di Tias.
“Sekarang, botol miras banyak ditemukan. Kami sudah usulkan pembangunan pos keamanan, tapi belum ada tindak lanjut,” ungkap Asgar.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Kesbangpol Bulungan, Dharmawan mengakui pentingnya kehadiran pos keamanan, terutama di wilayah pesisir seperti Tias.
“Saya belum menerima laporan apakah di sini sudah ada pos atau belum. Tapi, keberadaan pos (keamanan) sangat penting untuk mendeteksi dini potensi kriminalitas,” ujar Dharmawan.
Kendati demikian, ia menegaskan Kesbangpol akan berkoordinasi dengan aparat keamanan dan pemerintah desa, untuk merespons aspirasi warga Tias.
Ia juga menegaskan bahwa situasi darurat narkoba di Kalimantan Utara (Kaltara) harus menjadi perhatian bersama. Karena berdasarkan data dari rapat koordinasi di Tarakan, tercatat sekitar 13.800 pengguna narkoba di wilayah Kaltara. (Alan)