TANJUNG SELOR, NOSAKALTARA – Pemerintah Kabupaten Bulungan akan melakukan penataan kawasan Tanjung Selor.
“Kita sudah muatkan dalam kegiatan APBD tahun 2025. Dari seluruh OPD (organisasi perangkat daerah) yang ada, sebagian besar pengalokasian anggaran bagian daripada penataan Tanjung Selor,” kata Bupati Bulungan, Syarwani pada Kamis (2/1/2025).
Lanjut Syarwani, penataan Kota Tanjung Selor tidak akan fokus aspek fisik saja. Melainkan juga penguatan karakter kota sebagai ruang yang nyaman, serta inklusif bagi seluruh masyarakat.
Untuk itu, ia menegaskan kepada OPD di lingkup Pemkab Bulungan, untuk bisa menyusun program pembangunan melalui APBD 2025 yang berkaitan dengan penataan Kota Tanjung Selor.
“Misalnya, di Kulteka. Kurang lebih ada 29 pedagang yang ada di Kulteka. Nah, tahun ini, kita akan bangun lagi dari sisi yang lain untuk penambahan jumlah pedangan nantinya. Termasuk juga dari aspek kebersihan, fokus pada drainase, serta pertamanan,” ungkapnya.
Sebagai bagian strategis penataan Tanjung Selor, ada 4 poin penekanan Bupati untuk dijadikan perhatian. Di antaranya adalah, pengelolaan tata ruang yang harus optimal dengan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat serta kelestarian lingkungan.
Kemudian, Bupati juga menekankan pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan. Bupati meminta agar pengembangan infrastruktur harus berdasar pada ramah lingkungan.
“Kami juga meminta agar penataan Tanjung Selor ini harus menjawab isu-isu lingkungan. Dan, poin yang terakhir, penataan ini juga harus sejalan dengan peningkatan akses terhadap layanan publik yang berkualitas,” ujarnya. (ALAN)












