KEPALA Dinas Pangan Kabuapaten Berau, Rakhmadi Pasarakan memastikan Berau bebas dari kerawanan pangan, yang ada hanya rentan rawan pangan. Bahkan, Kabupaten Berau termasuk dalam kategori agak rentan.
“Kita masih sangat tahan, posisinya masih bagus,” ujar Rakhmadi, Senin (22/7/2024).
Hal itu dikatakan Rakhmadi lantaran pihaknya rutin melakukan pengukuran untuk memastikan ketahanan pangan di seluruh kampung yang ada di Kabupaten Berau. Ia menjelaskan, terdapat enam kategori dalam pemetaan kerawanan pangan. Diantaranya, kategori sangat rentan, rentan, agak rentan, agak tahan, tahan, dan sangat tahan.
“Yang masuk kategori agak rentan untuk di Kabupaten Berau hanya ada 22 kampung. Sisanya masuk kategori sangat tahan dan tidak ada daerah yang kerawanan pangan,” jelasnya.
Diketahui, untuk menilai dari enam indikator ketahanan pangan, terdapat empat pilar ketahanan pangan seperti kecukupan ketersediaan bahan pangan, stabilitas ketersediaan bahan pangan, aksebilitas atau keterjangkauan terhadap bahan pangan dan pemanfaatan.
“Melihat sarana dan prasarana ekonomi di Berau semakin baik, tentu ini akan berpengaruh pada indeks kerawanan pangan. Kami juga selalu berupaya untuk memberikan bimbingan untuk mengurangi kerawanan pangan di Berau,” bebernya.
Untuk indeks ketahanan pangan, ada beberapa indikator penilaian, seperti akses air bersih yang ada di setiap kampung sudah lebih baik dan akses penghubung antar kampung serta kota saat ini jauh lebih baik.
“Tidak kalah pentingnya juga pemenuhan fasilitas kesehatan bagi masyarakat Berau saat ini sudah sangat mencukupi,” imbuhnya.
Rakhmadi berharap, semua faktor pendukung ketahanan pangan di Kabupaten Berau ini bisa terus meningkat, yang harapannya juga dapat meningkatkan status rawan pangan. (RIZAL)












