BAKAL Calon Wali Kota Samarinda, Andi Harun, berharap maju melalui jalur partai politik. Politisi Gerindra yang telah mendaftarkan diri sebagai calon independen itu mengaku telah menerima dukungan dari sejumlah partai.
Meski begitu, pria yang popular disapa AH belum mau mendeklarasikan partai mana saja yang akan mendukungnya.
“Saya ingin menempatkan dan menghormati etika politik. Karena itu saya akan menunggu pengumuman resmi dari partai-partai. Kecuali sudah diberikan izin untuk mendeklarasikan,” kata AH baru-baru ini.
Andi Harun menegaskan bahwa jalur partai politik tetap menjadi prioritas utamanya.
“Itu tidak berubah sebagaimana yang pernah saya jelaskan sebelumnya bahwa jika Tuhan mengizinkan, pilihan utama saya di dalam pilkada 2024 di Samarinda menggunakan tetap pilihan utamanya lewat jalur partai politik,” jelasnya.
Terkait dukungan partai tempatnya bernaung, Andi Harun tak mau berandai-andai. Ia menyerahkan sepenuhnya keputusan calon yang akan diusung oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra.
“Karena seperti yang sering saya sampaikan sebelumnya, penentuan tentang rekomendasi Pilkada itu adalah hak prerogatif ketua umum atau keputusan DPP Partai Gerindra. Tentu kita harus menunggu keputusan,” jelas Andi Harun, Selasa, 16 Juli 2024.
Meski telah turun dari jabatan Ketua DPP Gerindra, Andi Harun menegaskan bahwa dirinya tetap setia kepada Partai Gerindra.
“Saya tetap akan selalu setia dan saya tidak punya pengalaman untuk itu. Saya masih tetap kader partai Gerindra, tidak berkurang yang berubah cuma saya sekarang tidak jadi ketua,” pungkasnya.
Andi Harun juga menyatakan komitmennya untuk terus berkontribusi kepada Partai Gerindra dan berjanji untuk selalu melakukan yang terbaik bagi Samarinda dan Kalimantan Timur selama tenaga dan pikirannya masih dibutuhkan.
Pada 12 Mei 2024 lalu, pasangan Andi Harun – Syaparuddin melalui timnya mendaftar ke KPU Samarinda dengan membawa 48 ribuan KTP masyarakat yang mendukungnya. Jumlah itu lebih dari cukup untuk memenuhi jumlah syarat dukungan. (ARI RACHIEM)