Berhasil Majukan Perpustakaan

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas saat menjadi pembicara nasional terkait pengembangan perpustakaan./prokopim

Bupati Jadi Pembicara Acara Nasional

Bumi Batiwakkal patut berbangga dengan kepala daerahnya, menjadi pembicara nasional, meski Berau, hanya sekelas kabupaten. Mungkin, dinilai berhasil di bidang tersebut.

Ya, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menjadi salah satu pembicara di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Perpustakaan 2024, Selasa (14/5/2024) kemarin. Kegiatan berlangsung di Magnolia Ballroom Grand Mercure Hotel Jakarta.

Pesertanya cukup banyak, di hadapan ratusan peserta Rakornas se Indonesia, bupati memaparkan strategi Kabupaten Berau, dalam meningkatkan perpustakaan terakreditasi.

Sri Juniarsih yang juga duta perpustakaan sekolah Kabupaten Berau ini, berbagi trik langkah-langkah yang telah dilakukan Pemkab Berau, dalam mengembangkan perpustakaan, baik perpustakaan umum, kampung, sekolah hingga perpustakaan khusus yang saat ini telah berjumlah 438 perpustakaan.

“Kami menargetkan minimal 5 persen yaitu sebanyak 22 perpustakaan per tahun dapat terakreditasi secara nasional,” ungkapnya.

Untuk tiga tahun terakhir, capaian progres jumlah perpustakaan yang terakreditasi berkisar 68 persen, hingga 86 persen. Di tahun 2022, terdapat 30 perpustakaan terakreditasi, tahun 2023 sebanyak 49 perpustakaan, dan tahun 2024 telah terdapat 65 perpustakaan terakreditasi oleh Perpusnas RI.

Lebih lanjut disampaikannya, pengembangan sumber daya manusia melalui peran perpustakaan menjadi perhatian serius Pemkab Berau, yang berkorelasi dengan tiga dari 18 program prioritas, mulai dari penyediaan 1.000 titik WiFi gratis hingga ke kampung, peningkatan insentif bagi SDM, termasuk para tenaga perpustakaan. Maupun mewujudkan tata pemerintahan yang bersih dan berkualitas melalui SDM yang profesional berbasis digital/teknologi.

Untuk mendukung performa perpustakaan di Kabupaten Berau, telah diterbitkan Peraturan Daerah, Peraturan Bupati yang dapat memperkuat penyelenggaraan perpustakaan. Juga menerbitkan Pendirian Perpustakaan yang telah memenuhi syarat. “Hingga saat ini telah ada 75 SK pendirian Perpustakaan. Dukungan kami bukan hanya berupa kebijakan regulasi/peraturan melainkan juga memberikan kebijakan anggaran yang kami upayakan untuk terus bertambah dari tahun ke tahun,” jelasnya.

Dengan upaya untuk mengubah performa perpustakaan di Kabupaten Berau, khususnya melalui akreditasi perpustakaan. Pemkab dapat meningkatkan kepercayaan perpustakaan di Kabupaten Berau, dan berprestasi baik di tingkat provinsi Kalimantan Timur hingga tingkat Nasional.

“Alhamdulillah perpustakaan di Kabupaten Berau terus menunjukkan prestasi terbaik,” tandasnya.

Paparan Bupati mendapat apresiasi dari peserta Rakornas. Dipandu moderator, Kepala Pusat Pengembangan Perpustakaan RI, Nurhadi Saputra, para peserta antusias menyampaikan pertanyaan dan juga memberikan pujian atas program yang telah dilakukan Pemkab Berau dalam mendukung pembangunan bidang perpustakaan di daerah. (RN/Prokopim/advertorial/arie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *