RANGKAIAN HUT ke-70 Kabupaten Berau masih terus berlanjut pada Oktober ini. Yakni akan digelarnya Berau Expo 2023 pada akhir Oktober mendatang.
Adapun yang akan menempati stan-stan pameran nantinya, yakni OPD dan pemerintah kecamatan di lingkungan Pemkab Berau, instansi vertikal, hingga BUMD dan BUMN.
Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina pun menyarankan Pemkab Berau melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal pada gelaran Berau Expo 2023.
Sebab, kata dia, anggaran yang dikucurkan untuk menggelar kegiatan tersebut cukup besar, yakni Rp 3 miliar.
“Untuk itu, dengan anggaran besar, keterlibatan UMKM bisa dimaksimalkan. Agar bisa mendorong usaha masyarakat lokal,” kata Elita Herlina, Senin (16/10/2023).
Ia berharap dengan kucuran dana yang cukup besar, bisa memberikan ruang bagi usaha masyarakat yang ingin ikut serta, dalam memeriahkan rangkaian hari jadi Kabupaten Berau.
“Boleh dikatakan ini pesta rakyat. Dengan nilai Rp 3 miliar, nantinya diharapkan bisa maksimal. Untuk sewa tenda kalau bisa jangan terlalu tinggi, bahkan kalau perlu digratiskan,” ujarnya.
“Jangan sampai masyarakat merasa dirugikan dengan beban sewa yang besar, dan justru tidak sebanding dengan pemasukannya,” tambah Elita.
Sebelumnya, fungsional ahli madya penata kelola penanaman modal Dinas Penamamam Modal dan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP) Berau, Mukri mengatakan, penyelenggaraan expo akan bekerja sama dengan pihak ketiga.
Terkait lokasinya, Mukri menyebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Yakni akan dilaksanakan di Lapangan Pemuda, Tanjung Redeb. Dan, dilaksanakan selama kurang lebih 10 hari.
“Pelaksanaannya itu akhir Oktober nanti atau awal November mendatang. Khusus untuk UMKM, sebagaimana pada 2019 lalu, itu dikoordinir oleh Diskoperindag. Karena kami tidak menyediakan tenda untuk UMKM. Nanti mereka mungkin akan bekerja sama dengan EO. Karena tanggung jawab kami di lapangan hanya menyiapkan lokasi hingga menyiapkan tenda. Kalau untuk UMKM, kami belum tahu,” beber Mukri. (RIZAL)