Wabup Gamalis Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Perkuat Layanan Kesehatan Anak di Berau

Wakil Bupati Berau, Gamalis, menegaskan pentingnya menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan anak-anak sebagai generasi penerus daerah. Hal ini ia sampaikan dalam sebuah kegiatan belum lama ini, sekaligus mengingatkan bahwa kesehatan anak merupakan investasi jangka panjang bagi masa depan Berau.

Gamalis menilai bahwa anak-anak yang tumbuh sehat, cerdas, dan terpenuhi kebutuhan gizinya akan menjadi sumber daya manusia unggul yang mampu membawa Kabupaten Berau menuju kemajuan.

“Kita perlu memastikan kualitas kesehatan anak-anak kita sebagai generasi penerus yang kelak memegang tonggak kepemimpinan dan membawa kemajuan bagi daerah ini,” ujarnya.

Wabup menegaskan bahwa perhatian terhadap kesehatan anak bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi memerlukan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat. Terutama kader Posyandu, yang menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan di tingkat kampung dan kelurahan.

“Saya berpesan kepada kita semua untuk berkontribusi maksimal. Dan kepada para kader Posyandu, tenaga kesehatan, agar terus bersemangat memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat,” ucapnya.

Gamalis menyampaikan apresiasinya kepada para kader yang tetap bekerja penuh dedikasi meski dengan berbagai keterbatasan. Menurutnya, Posyandu memiliki peran vital dalam mendeteksi dan mencegah berbagai masalah kesehatan anak, mulai dari stunting, gizi buruk, hingga pemenuhan imunisasi dasar.

“Kader Posyandu ini ujung tombak di lapangan. Mereka yang setiap bulan memantau pertumbuhan balita, memberikan edukasi kepada ibu hamil, serta memastikan anak-anak mendapatkan gizi dan imunisasi yang cukup. Ini pekerjaan mulia yang harus terus kita dukung,” tegasnya.

Untuk memperkuat layanan kesehatan, Gamalis meminta perangkat daerah terkait—khususnya DPPKBP3A dan Dinas Kesehatan—untuk terus meningkatkan pendampingan, pembinaan, dan pelatihan bagi kader Posyandu di seluruh kampung. Dukungan teknis ini dinilai berpengaruh langsung terhadap kualitas pelayanan kesehatan masyarakat.

“Saya juga mendorong jajaran perangkat terkait, seperti DPPKBP3A dan Dinkes, untuk terus memberikan pendampingan dan pembinaan, agar kader Posyandu semakin profesional dan termotivasi dalam menjalankan tugas,” tuturnya.

Ia menilai, sinergi antarinstansi dan peran aktif masyarakat merupakan kunci untuk memperkuat sistem kesehatan daerah. Ke depan, Gamalis berharap seluruh Posyandu di Kabupaten Berau dapat berfungsi optimal dan menjadi pusat edukasi keluarga tentang pentingnya kesehatan anak dan ibu.

Menurutnya, masa depan Berau sangat ditentukan oleh kualitas kesehatan anak-anak hari ini. Karena itu, ia menegaskan bahwa menciptakan generasi sehat bukan hanya tugas pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat.

“Kalau anak-anak kita sehat, maka masa depan Berau akan cerah. Itulah sebabnya, menjaga kesehatan mereka bukan sekadar tugas, tapi tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *